The Power of Visual Studio .NET Build Events Part #1
Build Events merupakan salah fitur menarik yang dimiliki oleh Visual Studio.NET, dengan fitur ini akan membuat hidup kita sebagai software developer
semakin mudah
Saya sendiri menggunakan fitur ini untuk melakukan proses copy file (exe, dll, config) secara otomatis setelah proses build project, tetapi bukan itu saja dengan fitur ini kita juga bisa menjalankan perintah tertentu seperti batch command
atau perintah lainnya sesuai kebutuhan seperti mengupload library hasil build web service ke server IIS atau mengeksekusi skrip installer seperti Inno Setup dan NSIS.
Build Events
Build Events merupakan salah satu fitur dari Visual Studio .NET yang bisa diaktifkan melalui Project -> Properties
Build Events mempunyai dua event yaitu Pre-build event
dan Post-build event
sesuai namanya pre
di jalankan sebelum proses build dan post
setelah proses build.
Dialog Build Events
Dialog Build Events merupakan tempat untuk menuliskan perintah sesuai dengan yang kita inginkan.
Dialog Build Events juga menyediakan Macros
yang di dalamnya terdapat daftar variabel bawaan (built-in) yang bisa digunakan pada saat menuliskan perintah build-event
.
Kita bisa menambahkan macros
dengan cara klik ganda item macros
. Pemanggilan nama macros
menggunakan format $(xxx), dimana xxx
adalah nama macros
. Contoh :
Pada saat perintah build-event
dijalankan macros
ini akan diganti dengan nilai aslinya (nilai aktual). Contoh berdasarkan gambar di atas $(SolutionDir)
nilainya akan diganti dengan D:\Postingan coding4ever\coding4ever\c#\KRSchool
.
Jadi ketika kita menuliskan perintah
Sama artinya kita menuliskan
Berikut adalah daftar lengkap macros
yang disediakan oleh Visual Studio .NET
Untuk kolom Value
nilainya akan menyesuaikan dengan lokasi solution Anda.
Menggunakan Post-Build Events
Saya biasanya menggunakan post-build events
untuk keperluan mengcopy hasil build project ke folder tertentu
, dari pada mengcopy manual dari folder bin\Debug
atau bin\Release
. Folder tertentu ini misalnya C:\Rilis
, maka kita bisa mengetikan peritah berikut :
Macro TargetDir
ini nilainya tergantung dari setting Configuration Manager
, apakah di set Debug
atau Release
Setelah itu lakukan proses build -> project
, maka semua file dll atau exe yang ada di folder bin\Debug
atau bin\Release
akan dicopykan ke folder C:\Rilis
Selamat mencoba
Comments